لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُم مِّن فَضْلِهِ إِنَّهُ غَفُورٌ شَكُورٌ
"Agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri."(QS. Fathir:30).
“Ahli syukur yang sejati adalah ketika ia memperoleh harta, pangkat, kedudukan, ataupun gelar, ia hanya berpikir bahwa semuanya adalah karunia Allah yang diberikan agar ia lebih dekat kepada-Nya. Dan, ia menggunakan karunia itu dengan benar agar berbuah berkah di jalan Allah. Inilah tipe ahli syukur.”
KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym)
Pemimpin Pondok Pesantren Darut Tauhid Bandung
Pernahkan anda bersyukur, bahwa anda sebenarnya telah hidup dengan penuh keberuntungan. Bahwa
matahari telah menyegarkan kita setiap hari, kita bisa mandi dengan air panas yang nikmat, menghirup kopi enak dipagi hari sambil membaca Jawa-Pos. Bahwa anda bisa bekerja dan bergurau sesama teman dengan nikmat, menonton bioskop sambil menikmati popcorn, jalan-jalan ke mall sambil ber-SMS-ria, tidur panjang dihari minggu, ataupun makan Rotiboy nonton DVD bajakan? Ada orang yang sepanjang hari isinya mengeluh, tidak puas akan kehidupannya, selalu komplain terhadap semua hal, dan selalu membayangkan akan betapa bahagianya kalau bisa mendapatkan sesuatu… Mengapa hari begini panas, kalau saja saya bisa mandi dengan Jacuzzi, kapan bisa punya rumah yang besar, filmnya jelek banget, dan seterusnya…. Aku akan menjadi bahagia nanti kalau sudah jadi manager, akan pergi bersenang senang kalau sudah punya uang banyak dan bisa ke luar negeri, akan menikmati makan enak kalau punya uang lebih….
Sebenarnya kwalitas kebahagian seseorang dapat kita lihat dari apa yang diucapkannya pada kehidupan sehari hari. Apakah dia optimistik, menikmati apa yang dijalankannya, berbahagia, ataukah penuh kritik dan keluhan, ketidakpuasan, dan kedengkian?
Kadang ada hal yang bisa mengingatkan kita akan kehidupan ini. Seorang manager mendadak sadar akan arti kehidupannya ketika dia akan di operasi jantungnya. Seorang teman mendadak menguruskan badannya dan menyehatkan dirinya ketika dia menyadari empat teman baiknya semua meninggal karena kesehatan yang jelek. Hidup ini perlu pengingatan, sesuatu yang menyadarkan kita tentang sesuatu.
Kehidupan ini penuh dengan keajaiban, dan kita adalah bagian dari keajaiban dunia ini. Rasa syukur kita sering hilang dan terbenam pada kehidupan sehari hari kita yang sering menyebalkan. Kehidupan kita menyebalkan, mungkin karena kita melihatnya sebagai sesuatu yang menyebalkan. Kita toh bisa merubahnya dan membuat kehidupan kita menjadi lebih menyenangkan dan menyegarkan. Bukan dengan bekerja 24 jam sehari, tetapi dengan menyadari bahwa rasa syukur kita dapat membuat kita lebih bahagia.
Sikap berterimakasih dan bersyukur akan kehidupan ini terhadap hal hal kecil yang terjadi pada diri kita akan membuat kita lebih sadar akan kehidupan ini dan mebuat kita merasakan “kekayaan” yang kita miliki.
”Whether you think you will have a good day or whether you think you will have bad day, you are right!”. Kita bisa merubah kehidupan kita dan mulai bersyukur tentang apa yang terjadi dalam kehidupan kita. Kadang kita melewati kesedihan, dan kesulitan dan beban berat, tetapi kita mesti dapat tetap bersyukur akan kehidupan kita yang sudah sangat bagus ini dibandingkan banyak kesedihan dan kesengsaraan lain yang dialami orang lain dalam hidupnya.
What are you grateful for today? Selamat menikmati kehidupan anda.
Jika anda sedang benar, jangan terlalu berani dan bila anda sedang takut, jangan terlalu takut. Karena keseimbangan sikap adalah penentu ketepatan perjalanan kesuksesan anda.